9 Kuliner Tempat Makan Legendaris Di Bali Ayo!

9 Kuliner Tempat Makan Legendaris Di Bali Ayo!Wisata dan wisata makanan telah menjadi salah satu ‘paket’ yang tidak dapat dipisahkan ketika seseorang sedang berlibur. Ini memalukan jika berlibur ke tempat baru, tetapi jangan mencoba masakan khas lokal.

Nah, bagi Anda yang berlibur ke Bali dalam waktu dekat, tidak hanya fokus menjelajahi kota atau alam. Anda akan bertanggung jawab atas sembilan tempat kuliner Bali legendaris berikut untuk makan, ya!

1. Warung beras Men Weti Bali

Warung beras Men Weti BaliNah, ini adalah salah satu tempat makan legendaris Bali yang telah dibuka sejak tahun 1970. Terletak di Jalan Segara Ayu, Sanur, tempat ini selalu dilecehkan oleh wisatawan lokal dan asing. Pelanggan suka nasi campur Weti banyak karena rasanya pedas yang khas. Anda dapat makan di tempat atau membungkus karena posisi ini tidak terlalu besar.

Meski pria Weti meninggal pada April 2017, toko ini dilanjutkan oleh putranya Nyoman alias Men Sukadana Rame. Kami merekomendasikan memesan telur rebus, salep jukut kulit ayam goreng, ayam suwir, kacang refried, dan cabai ketika mereka datang ke sini. Dijamin hebat!

2. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Nasi Ayam Kedewatan Ibu MangkuNasi ayam Ibu Mangku Kedewatan, nasi Bali Anda dapat menemukan campuran yang sangat baik. Ada beberapa cara yang bisa Anda tempuh, misalnya, di desa Kedewatan Ubud, Gianyar, jalan Badung Tukad ke Renon No. 11, Denpasar. Sangat menyenangkan untuk mengunjungi pasangan Anda untuk liburan romantis di Bali.

Menu ini hanya menawarkan tempat nasi ayam dibagi menjadi dua presentasi, yang merupakan campuran dan dipisahkan. Isi beras ayam suwir dengan ayam, cabai, ayam goreng kering, kacang goreng, salep sayuran, telur rebus, sate yang dibungkus dan kulit ayam goreng.

3. Café Teba Jimbaran

Café Teba JimbaranJimbaran ini terkenal dengan deretan makanan lautnya yang lezat. Namun, Anda harus membumbui hidangan Café Teba Jimbaran agar bumbu makanan lautnya sangat lezat.

Selain enak, lokasi di pantai Bali yang indah juga menambah nilai plus untuk restoran ini. Tidak heran kalau pesan selalu penuh. Menu ini sebagian besar disajikan dengan makanan yang dipanggang, mulai dari sate cumi, udang, kerang, lobster, ikan dan disajikan dengan rasa pedas istimewa dari cabai. Menu dilengkapi dengan nasi dan sayuran.

4. Warung Mak Beng

Warung Mak BengWarung Mak Beng adalah salah satu wisata kuliner dan legenda favorit di Bali. Toko ini, yang didirikan pada tahun 1940, selalu penuh dengan pengunjung dan menjadi favorit banyak seniman terkenal.

Jika warung sering menjual sebagian besar menu, tetapi di Warung Mak Beng hanya ada satu menu untuk dijual, yaitu sup ikan dengan sayuran kepala ikan goreng + + + nasi saus.

Meski terkesan sederhana, namun warung sup ikan Mak Beng sangat enak dan selalu menjadi pilihan warga lokal dan wisatawan dari Bali. Tenang, toko ini termasuk dalam atraksi kuliner halal dan menawarkan cita rasa makanan Bali yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

5. Warung Wardani

Warung WardaniNasi campur Bali adalah salah satu spesialisasi yang harus Anda rawat mengunjungi pulau itu. Nasi campur di sini itu halal dan lezat yang menjadi favorit penduduk lokal dan wisatawan asing.

Penampilan sederhana dari pos ini tanpa AC dan semua lauk ditempatkan dalam wadah kaca. Menu yang tersedia beragam, seperti dendeng, sate sapi, sate tepung, udang goreng, abon ayam, bumbu telur Bali, kacang panjang, cabai matah dan tumis sambal merah. Anda bebas memilih kombinasi menu untuk pencampuran nasi.

6. Ayam Betutu Men Tempeh, Gilimanuk

Ayam Betutu Men Tempeh, GilimanukLiburan ke Bali tak akan lengkap jika tidak mencoba salah satu ikon wisata kuliner Bali ini. Selain ayam, bumbu betutu juga sering digunakan untuk mengolah bebek, lho. Rasanya yang pedas dipadu dengan bumbu rempah khas Bali pasti bikin kamu mabuk kepayang. Apalagi dilengkapi dengan sambal matah dan sayur plecing, semakin menambah kenikmatan ayam betutu Men Tempeh.

Sebagai informasi, Men Tempeh adalah salah satu tokoh yang menjadi srikandi kuliner Pulau Dewata yang namanya sejajar dengan perintis kuliner lain, seperti Bu Agung Oka (babi guling Ubud) dan Made Mash (Made’s Warung). Usaha kuliner ayam betutu di daerah Gilimanuk ini sudah ada sejak tahun 1976.

7. Warung Babi Guling Pak Dobiel Nusa Dua (Non Halal)

Warung Babi Guling Pak Dobiel Nusa Dua (Non Halal)Bali juga dikenal dengan babi gulingnya. Salah satu babi guling yang terkenal dan legendaris di Bali adalah Warung Babi Guling Pak Dobiel Nusa Dua. Satu porsi babi guling Pak Dobiel terdiri dari nasi putih, babi guling yang sudah dipotong kecil-kecil, lawar, kerupuk, dan sop babi.

Babi guling di warung ini menggunakan bumbu lengkap (base genep) dan dipanggang di atas api sedang selama 2 jam hingga kuning kecokelatan. Warung ini selalu ramai oleh masyarakat lokal karena rasa babi guling Pak Dobiel masih seperti masakan Bali asli. Wisatawan pun juga ramai makan di warung ini.

8. Sate Plecing Arjuna (Non Halal)

Sate Plecing Arjuna (Non Halal)Sate plecing merupakan makanan khas Bali yang tidak boleh dilewatkan. Sate plecing merupakan sate babi bumbu manis yang diberi sambal plecing sehingga menghasilkan cita rasa yang membuat ketagihan. Tempat makan sate plecing paling populer dan legendaris di Bali adalah Sate Plecing Arjuna. Tempat ini menyajikan menu sate plecing (babi dan sapi), sate sumsum, soto sapi, dan bakso sapi.

Meski tidak begitu luas dan tidak ada lahan parkirnya, tempat yang didirikan sejak 1990 ini tak pernah sepi. Wajib mampir pokoknya!

9. Sate Babi Bawah Pohon (Non Halal)

Sate Babi Bawah Pohon (Non Halal)

Banyak traveler mengatakan belum liburan ke Bali namanya jika belum mencicipi Sate Babi Bawah Pohon yang terkenal ini. Bukan restoran mewah dengan seating fancy, sate babi bawah pohon ini hanya berupa tenda sederhana yang berlokasi di Parkiran Gelora Tri Sakti Legian, Kuta.

Tapi, ‘kesederhanaan’ ini berbanding terbalik dengan jumlah pengunjung yang rela antre untuk mencicipi sate babi dan menu lainnya di warung ini. Tempat ini paling ramai saat akhir pekan dan musim liburan. Karena konsepnya warung terbuka, kamu bisa melihat proses pengolahan sate babi. Mulai dari dicelup ke bumbu khusus hingga saat dibakar di atas arang.

Yang spesial dari Sate Babi Bawah Pohon adalah dagingnya yang empuk. Rasanya gurih dan bumbunya begitu terasa hingga ke dalam daging. Satu porsi sate babi terdiri dari 10 tusuk sate yang bisa digabung dengan nasi atau lontong, tergantung selera.

Sekian informasi seputar kuliner legendaris Bali yang wajib dikunjungi dari Pergi.com. Bermanfaat bukan? Jangan lupa berikan pendapat dan ceritakan pengalamanmu jika pernah mengunjungi salah satu warung makan Bali di atas pada kolom komentar, ya. Kita tunggu!a